Analisis Jaringan untuk Rute & Aksesibilitas Lokasi Bank

Pendahuluan

Pada pelajaran ini Anda akan mempelajari cara melakukan Analisis Jaringan (Network Analysis) untuk menghitung rute tercepat, waktu tempuh, aksesibilitas, dan catchment area cabang bank atau ATM.

Analisis jaringan sangat penting dalam strategi jaringan perbankan karena membantu Anda:

  • Menentukan lokasi cabang paling optimal.
  • Mengukur waktu tempuh riil, bukan jarak lurus (Euclidean).
  • Mengidentifikasi zona underserved atau wilayah rawan kehilangan nasabah.
  • Menentukan lokasi prioritas pembukaan cabang, ATM, agen bank, atau mobile service.
  • Meminimalkan biaya operasional rute kas/transportasi logistik perbankan.

Prasyarat:

  • Dasar GIS (layer, proyeksi, atribut).
  • Pemahaman dasar vector network dan routing.

Alat yang Dibutuhkan:

  • QGIS + Plugin Road Graph atau pgRouting
  • ArcGIS Network Analyst (opsional)
  • Data jaringan jalan (OpenStreetMap, BIG, atau internal bank)

Langkah-langkah Utama


1. Siapkan Data Jaringan & Lokasi Bank

Tujuan: memastikan semua data dasar siap diproses dalam network analysis.

Instruksi Detail:

  1. Import layer jalan (OSM atau data internal).
  2. Import layer cabang bank, ATM, atau agen bank.
  3. Periksa proyeksi data: gunakan sistem metrik (UTM) untuk menghitung jarak/waktu akurat.
  4. Pastikan layer jalan memiliki atribut penting:
    • length
    • speed (kecepatan rata-rata)
    • road type

(Visual Hint: Peta tampilan layer jalan + titik cabang bank.)

Tips:

  • Jika speed limit tidak tersedia, gunakan nilai default berdasarkan tipe jalan.
  • Perbaiki jalan yang tidak tersambung — ini penyebab error terbesar.

2. Membangun Jaringan Jalan yang Valid

Sebelum analisis rute dilakukan, jaringan harus “bersih” dan siap.

Instruksi Detail:

  1. Jalankan Topology Checker (QGIS) atau Network Dataset Builder (ArcGIS).
  2. Perbaiki masalah berikut:
    • Unconnected lines
    • Gaps
    • Dangles
  3. Pastikan jaringan memiliki node dan edge yang benar.

(Visual Hint: Tampilan error topology highlighted di peta.)

Peringatan:
Kesalahan umum: jaringan tampak tersambung secara visual tetapi tidak secara topologis.
Gunakan snapping dengan toleransi 2–5 meter.


3. Hitung Rute Tercepat ke Cabang Bank

Ini adalah fungsi routing dasar yang digunakan untuk banyak analisis lanjutan.

Instruksi Detail:

  1. Aktifkan plugin Road Graph (QGIS).
  2. Pada panel Road Graph:
    • Cost: time (jika speed ada) atau distance
    • Speed attribute: pilih kolom yang relevan
  3. Klik titik origin (misal: permukiman) → klik titik tujuan (cabang bank).

(Visual Hint: Garis biru menunjukkan rute optimal dari titik A ke B.)

Tips:
Gunakan batch routing untuk 100+ titik agar proses otomatis dan cepat.


4. Buat Service Area / Isodistance untuk Mengukur Aksesibilitas

Service area menunjukkan seberapa jauh jangkauan layanan cabang dalam 5–10–15 menit.

Instruksi Detail:

  1. Gunakan Network Service Area (ArcGIS) atau plugin QNEAT3 (QGIS).
  2. Pilih cabang sebagai facility.
  3. Tentukan parameter waktu:
    • 5 menit (akses mudah)
    • 10 menit (akses normal)
    • 15 menit (akses maksimal tolerable)
  4. Generate polygon hasil.

(Visual Hint: Peta dengan 3 cincin service area berwarna berbeda.)

Strategi:

  • Cabang yang memiliki service area kecil mungkin berada di jalan padat atau akses buruk.
  • Gunakan ini untuk prioritas perbaikan akses atau relokasi.

5. Mengukur Aksesibilitas Permukiman terhadap Cabang

Menghubungkan setiap permukiman/grid populasi dengan waktu tempuh riil.

Instruksi Detail:

  1. Siapkan layer permukiman/grid populasi.
  2. Jalankan OD Cost Matrix (Origin–Destination):
    • Origin: grid/kelurahan
    • Destination: cabang bank
  3. Hasil tabel mencakup:
    • Jarak riil jaringan
    • Waktu tempuh
    • Rute terdekat

(Visual Hint: Tabel matriks dengan kolom origin_id, branch_id, travel_time.)

Tips:
Gunakan travel time untuk analisis layanan nasabah.
Gunakan travel distance untuk analisis logistik operasional (pengiriman kas, servis ATM).


6. Menentukan Lokasi Cabang Alternatif dengan Analisis P-Median

P-Median menemukan lokasi optimal cabang agar total waktu tempuh minimum.

Instruksi Detail:

  1. Siapkan kandidat lokasi:
    • Titik yang memungkinkan jadi cabang baru.
    • Misal: simpang besar, pasar, mal, pusat komunitas.
  2. Gunakan QGIS → QNEAT3 → P-Median Algorithm.
  3. Masukkan:
    • Demand: populasi
    • Facilities: cabang existing
    • Candidate: titik alternatif
  4. Jalankan algoritma → sistem memilih titik terbaik.

(Visual Hint: Peta menampilkan titik rekomendasi lokasi alternatif.)

Strategi Bisnis:
Gunakan P-Median untuk ekspansi cabang, optimalisasi ATM, atau penentuan lokasi agen bank.


7. Analisis Kerentanan Akses (Accessibility Vulnerability)

Akses dapat berubah akibat kemacetan, perbaikan jalan, atau bencana.

Instruksi Detail:

  1. Simulasikan penurunan speed 50% pada jalan utama.
  2. Jalankan ulang OD Matrix.
  3. Identifikasi permukiman yang meningkat > 30% waktu tempuh.

(Visual Hint: Peta dengan zona berubah warna menjadi merah.)

Peringatan:
Zona dengan peningkatan waktu signifikan merupakan area rawan churn nasabah jika akses layanan sulit.


8. Simulasikan Rute Logistik Perbankan (Cash Replenishment)

Network analysis juga digunakan untuk optimasi rute pengisian ATM dan pengiriman cash.

Instruksi Detail:

  1. Masukkan titik ATM sebagai stops.
  2. Gunakan Vehicle Routing Problem Solver (VRP) pada ArcGIS / plugin QNEAT3.
  3. Tentukan:
    • Jumlah armada
    • Kapasitas kendaraan
    • Waktu layanan per ATM
  4. Sistem menghasilkan:
    • Rute terpendek
    • Estimasi waktu
    • Urutan kunjungan optimal

(Visual Hint: Rute multi-ATM dengan nomor urutan kunjungan.)

Tips:
Hemat biaya 10–20% dengan VRP untuk operasional harian.


Ringkasan & Tugas

3 Poin Penting

  1. Analisis jaringan memberikan waktu tempuh riil—lebih akurat daripada jarak lurus.
  2. Service area, OD Matrix, dan P-Median adalah pondasi analisis aksesibilitas strategis.
  3. Simulasi membantu menentukan lokasi cabang/ATM terbaik dan mengurangi biaya operasional.

Tugas Praktis

Bangun analisis jaringan sederhana:

  1. Siapkan 1 cabang bank + data jalan OSM.
  2. Hitung service area 5–10–15 menit.
  3. Buat OD Matrix untuk 20 titik permukiman.
  4. Presentasikan:
    • Cabang mana yang aksesnya paling buruk?
    • Siapa penduduk yang paling jauh waktu tempuhnya?
    • Apa lokasi alternatif terbaik?