Cara Mendapatkan Daftar Eksklusif

Pendahuluan

Pada pelajaran ini Anda akan mempelajari cara mendapatkan listing eksklusif —sebuah kemampuan yang membedakan agen biasa dengan agen top perform. Listing eksklusif memberi Anda kontrol penuh atas pemasaran, potensi komisi lebih besar, dan reputasi profesional yang lebih kuat.

Anda akan belajar teknik membangun otoritas , melakukan pendekatan kepada pemilik properti , melakukan presentasi nilai, serta menjamin perjanjian eksklusif dengan percaya diri.

Prasyarat / Alat:

  • Pengetahuan dasar tentang pasar properti lokal
  • Profil profesional (WA Business, mini website, portofolio PDF opsional)
  • Daftar presentasi template (opsional)
  • Alat penelitian properti: Google Maps, Portal properti, Spreadsheet

Langkah-langkah Utama

1. Identifikasi Target Pemilik Properti yang Berpotensi Memberikan Eksklusif

Tujuan: Menemukan pemilik dengan motivasi tinggi dan peluang besar untuk memberikan kontrak eksklusif.

Instruksi Detail:

  1. Buat daftar area prioritas (radius 1–3 km dari lokasi Anda).
  2. Cari properti yang sudah lama tidak terjual (lebih dari 30–60 hari).
  3. lokasi pemilik yang terlihat kesulitan menjual secara mandiri.
  4. Catat alamat, nomor kontak, dan catatan kondisi listing.
  5. Simpan dalam spreadsheet dengan kolom: Nama Pemilik, Alamat, Status, Kontak, Estimasi Harga, Catatan Motivasi.
    (Petunjuk Visual: Tampilkan tabel spreadsheet sederhana dengan kolom-kolom tersebut.)

Tip: Listing lama adalah tambang emas. Pemilik biasanya sudah lelah dengan agen sebelumnya dan lebih terbuka menerima eksklusif.


2. Bangun Kredibilitas Sebelum Menghubungi Pemilik

Tujuan: Membuat pemilik merasa yakin bahwa Anda adalah agen profesional yang mampu memberikan hasil.

Instruksi Detail:

  • Siapkan profile deck atau portofolio singkat berisi:
    • Foto profesional
    • Layanan Anda
    • Proses pemasaran tahap demi tahap
    • Testimoni atau contoh kasus
  • Optimalkan WhatsApp Bisnis Anda:
    • Isi katalog dengan listing aktif.
    • Tambahkan balasan cepat untuk pitching.
    • Pasang pesan ucapan profesional.
      (Petunjuk Visual: Screenshot layar katalog WA Business dengan profil profesional dan listing.)

Tip: Jangan pernah mendekati pemilik tanpa bukti kredibilitas. Mereka cenderung menolak jika Anda terlihat seperti agen baru yang datang tiba-tiba.


3. Lakukan Kontak Pertama dengan Pendekatan Non-Salesy

Tujuan: Mendapatkan percakapan awal tanpa membuat pemilik merasa dijual sesuatu.

Instruksi Detail:

  1. Kirim pesan awal seperti:
    • Halo Pak/Bu, saya sedang melakukan penelitian pasar di daerah Bapak/Ibu. Apakah rumah ini masih tersedia?
  2. Jangan langsung menawarkan eksklusif.
  3. Ajukan pertanyaan terbuka:
    • “Apa kendala terbesar sejauh ini dalam proses penjualan?”
  4. Catat semua jawaban untuk digunakan saat presentasi nanti.
    (Petunjuk Visual: Tampilan percakapan pendek WA dengan pertanyaan penelitian yang netral.)

Strategi: Goal pada tahap ini adalah percakapan, bukan penjualan.


4. Ajukan Penilaian Gratis (Evaluasi Pasar)

Tujuan: Memberikan nilai nyata sebelum meminta komitmen eksklusif.

Instruksi Detail:

  • Buat analisis pasar (CMA) sederhana:
    • Properti pembanding (3–5 unit)
    • Kisaran harga jual real-time
    • Kelebihan dan kekurangan pemilik properti
    • Strategi harga yang direkomendasikan
  • Sertakan grafik atau tabel sederhana.
  • Kirimkan ke pemilik dan ajak berdiskusi.
    (Petunjuk Visual: Tabel perbandingan harga properti di area sekitar.)

Tip Penting: Semakin Anda memberikan nilai, semakin mudah pemilik memberikan eksklusif.


**5. Lakukan Presentasi “Mengapa Eksklusif Lebih Menguntungkan”

Tujuan: Menjelaskan manfaat eksklusif secara objektif, tanpa paksaan.

Detail Instruksi:
Gunakan poin-poin berikut saat presentasi:

  • Eksposur maksimal dari satu agen yang fokus.
  • Kontrol kualitas pemasaran: foto, video, copywriting.
  • Negosiasi lebih efektif karena agen memahami satu pemilik dengan baik.
  • Kecepatan penjualan meningkat karena strategi lebih terarah.
  • Keamanan data & privasi terjaga karena tidak banyak agen yang mengakses.

Tambahkan bukti seperti:

  • Waktu penjualan lebih cepat dari listing non-eksklusif.
  • Contoh kasus real.

(Petunjuk Visual: Slide presentasi dengan daftar manfaat eksklusif.)

Peringatan: Jangan menyerang atau menjelekkan agen lain. Fokus pada manfaat, bukan membandingkan.


6. Minta Komitmen dengan Sopan & Profesional

Tujuan: Mengamankan perjanjian eksklusif tanpa terkesan memaksa.

Instruksi Detail:

  • Gunakan kalimat yang elegan seperti:
    • “Agar saya bisa bekerja sekuat tenaga untuk Bapak/Ibu, saya membutuhkan komitmen eksklusif selama 60 hari. Apakah Bapak/Ibu nyaman dengan ini?”
  • Tawarkan harga atau timeline.
  • Sediakan dokumen eksklusif yang jelas dan transparan.
    (Petunjuk Visual: Tampilan dokumen perjanjian eksklusif dengan poin-poin utama.)

Tip: Selalu berikan pilihan durasi: 30 hari / 60 hari / 90 hari. Pemilik lebih nyaman jika bisa memilih.


Ringkasan & Tugas

Ringkasan – 3 Poin Penting

  • Daftar eksklusif terjadi karena kepercayaan, bukan karena teknik menjual yang agresif.
  • Memberikan nilai awal (CMA, wawasan pasar, konsultasi) adalah kunci membuka pintu eksklusif.
  • Presentasi yang baik + kredibilitas yang kuat = pemilik nyaman memberikan kontrak eksklusif.

Tugas Praktis

Buatlah Lembar Kerja Eksklusif Prospecting Anda sendiri:

  1. Pilih 1 area target.
  2. kumpulkan minimal 10 pemilik properti yang berpotensi.
  3. Lakukan kontak pertama dengan 3 pemilik hari ini menggunakan pendekatan non-penjualan.
  4. Buat CMA untuk 1 pemilik dengan respons terbaik.